01. Survei Lokasi
Survei lokasi dimaksud untuk dapat memperoleh perkiraan pasti luas tanah, kondisi tanah, lingkungan sekitar agar dalam perencanaan dan desain nantinya dihasilkan ketepatan dalam skala skema dan desain, kebutuhan bahan, perkiraan biaya, dst.
02. Konsep Desain
Pembuatan konsep dimaksud untuk menata bahan dan data mentah yang diperoleh dari survei lapangan. Konsep tidak lepas dari pertimbangan lokasi, badget, dan permintaan klien.
03. Diskusi Desain 3D
Gambaran kasar dari tahap konsep sebelumnya diterjemahkan dalam visual gambar berformat 3D lalu didiskusikan dengan team dan klien untuk memperjelas konsep dan gambaran realistik bangunan yang akan dibangun.
04. Revisi Desain 3D
Diskusi akan menghasilkan revisi baik dari klien maupun dari team sendiri, dan sebagai bentuk pematangan desain 3D didesain ulang dan dilengkapi serta disempurnakan baik dari sisi detail maupun pewarnaan.
05. 3D Movie
Untuk memberi gambaran yang jelas dari berbagai perspektif / sudut pandang, dari eksterior, hingga interior, maka dibuatlah 3D movie yang merupakan penampakan / preview desain 3d dalam rangkaian gambar bergerak.
06. Gambar Kerja
Setelah semua clear, maka tahap selanjutnya adalah pembuatan gambar kerja berupa kerangka, blue print, sketsa arsitektur, yang akan digunakan sebagai panduan oleh tenaga teknik dan tenaga konstruksi dalam membangun agar hasil yang diperoleh sesuai dengan konsep, desain 3d yang telah disetujui oleh klien.
07. RAB
RAB adalah perhitungan rincian biaya yang diperlukan untuk setiap pekerjaan dalam proyek konstruksi, sehingga diperoleh estimasi biaya total yang dibutuhkan hingga bangunan selesai dibangun.
08. Time Schedule
Time Schedule merupakan panduan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunan. Tiap tahap dirinci agar pengerjaan tidak melebihi waktu yang disepakati dalam menyelesaikan proyek tersebut.
